BUKITTINGGI--Ajang pencarian bakat anak-anak Remaja Kota Bukittinggi di gelar di Pendopo Rumah Dinas Walikota , Rabu malam((02/03) untuk memilih Duta Genre Kota Bukittinggi.
Ini merupakan program pemerintah pusat, program provinsi dan program kota Bukittinggi melalui generasi muda kreatif, dan inovatif.
Pada statementnya, Walikota Bukittinggi Erman Safar memberikan masukan-masukan dan nasehat untuk para remaja, khususnya dalam masalah narkoba.
Ia menjelaskan bahwa, penyebaran dan penggunaan narkoba serta zat adiktif lain nya ditingkat remaja diharapkan tidak lagi banyak atau berkurang.
"Dan anak-anak remaja harus mengetahui usia menikah yang disarankan pemerintah adalah usia 21 tahun untuk perempuan dan 24-25 untuk laki-laki " ucap Wako.
Menurut Wako, berdasarkan data ada 1200 an penderita HIV remaja dan usia 40 an, penyakit menular ini disebabkan penggunaan jarum suntik yang bersamaan dan perilaku seks bebas yang menyimpang.'Walikota menghimbau kepada adik-adik remaja ada sekitar 280 titik kumpul yang harus diwaspadai di kota Bukittinggi ini.
Baca juga:
Wawako Solok Buka Bimtek Simbangda
|
"Dengan adanya Program GenRe Uni merupakan harapan generasi remaja-remaja terbaik dikota Bukittinggi, yang nanti nya bisa menjadi peyambung estafet kepemimpinan di kota Bukittinggi atau di Sumatera Barat atau pun Indonesia." ujar Erman.
"Saya banyak berdikusi kepada anak-anak remaja kita sangat kurang sekali dalam membac pengetahuan bahkan yang masuk dalam duta GenRe ini wawasanya sangat minim sekali ini sangat disayangkan, yang seharusnya diatas rata-rata." kata Wako Bukittinggi.
Wako Erman berharap agar generasi muda minimal bisa membaca dua buku dalam sebulan sehingga dalam setahun 24 buku diluar dari buku pelajaran sekolah untuk manambah wawasan anak-anak remaja.
"Generasi millenial adalah generasi yang tingkat pengetahuan teknologi jauh lebih baik dari urang tuanya"sela nya.
"Dengan adanya acara ini mudah-mudahan terpilih orang-orang yang memang pantas dan layak untuk sebagai duta Generasi Remaja di kota Bukittinggi, " kata Wako mengakhiri.(Fang).