Nagari Pasia Laweh Gelar MTQ Antar Guru Ngaji

AGAM- - Bertempat di Mushalla Fastabiqul Khairat yang berlokasi di Komplek Kantor Wali Nagari Pasia Laweh, melaksanakan Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) bersama penyuluh agama Kecamatan Palupuh dan lembaga pengembangan Tilawatil Quran Nagari Pasia Laweh. 

MTQ ini diikuti tiga kelompok antar guru mengaji, kategori diantaranya, kategori A dengan umur maksimal 25 tahun, kategori B, dari umur 25 hingga 50 tahun, serta kategor C dari umur 50 tahun keatas.

Hal ini disampaikan Wali Nagari Pasia Laweh Zul Arfin Datuak Parpatiah, MTQ ini diikuti oleh putra-putri memperebutkan tropi tabanas dan bingkisan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara(APBN) dan diikuti oleh 33 orang guru mengaji se-Nagari Pasia Laweh  

Menurut Zul Arfin, Kegiatan tersebut diselenggarakan selama satu hari penuh dengan Panitia yang sudah  ditetapkan dan sebagian besar dari Aparatur nagari dan panitia khusus.

"Alhamdulillah acara berjalan lancar sehingga lahirlah para peraih tropi pada saat ini, dimana para peraih tropi diharapkan kemenangan ini bukan hanya mengejar trophy dan hadiah, namun bagian dari evaluasi diri bagaimana kita mencampurkan bahwa kita terus belajar terus juga mengajar, terus belajar dan terus belajar, " papar Wali Nagari Pasia Laweh.

Ia menambahkan, begitulah Nabi mengajarkan kita, artinya selama ini kita ketahui bahwa berlomba-lomba Musabaqah selalu yang menjadi peserta adalah anak didik, daripada guru mengaji. Sekarang tidak, guru mengaji itulah yang sebagai peserta.

Dijelaskannya, dalam rangka mengisi kegiatan gerakan atau Kampung Ramadan, Nagari Pasia Laweh yang telah berlangsung sejak awal Ramadan tahun ini 1443 Hijriyah, tentunya dengan harapan output dari kegiatan ini kita setelah per 1 Juli Tahun 2022 ini kita akan lakukan sebuah Training Of Trainee (TOT) atau pendidikan secara terus-menerus di kantor Wali Nagari tepatnya di Mushalla yang akan langsung dibina oleh Ustadz Akmal. S, Ag yang jabatan beliau adalah penyuluh agama di Kecamatan Palupuh.

"Semoga ini menjadi momentum yang paling tepat, evaluasi dan pembinaan guru mengaji, Selamat kepada pemenang, dan kepada yang belum beruntung kita tetap berusaha untuk menjadi yang terbaik, "  harap Wali Nagari Zul Arfin.(Linda)